Hukum adalah norma, aturan yang bertujuan menciptakan keadilan. Hukum adalah jiwa yang bisa dirasakan makna keadilan. Makna keadilan adalah jiwa yang senantiasa hidup dan berkembang.. Dari sudut pandang ini, catatan ini disampaikan. Melihat kegelisahan dari relung hati yang teraniaya..
08 Juni 2020
opini musri nauli : Problematika Penyidikan Korupsi Indonesia
05 Juni 2020
opini musri nauli : Pantai Timur Sumatera Sebagai Peradaban
02 Juni 2020
Terima Kasih
JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID, JAMBI – Hingga saat ini Harian Pagi Jambi Independent masih tetap eksis dengan sajian berita yang fakta dan berimbang. Di usianya yang telah menginjak 25 tahun, Jambi Independent tetap memberikan yang terbaik bagi masyarakat.
Semua ini pun tak lepas dari peran serta para pembaca setia selama ini, yang turut membantu Jambi Independent bisa terus menyajikan berita-berita aktual dan menarik.
Musri Nauli, salah satu praktisi hukum di Provinsi Jambi mengatakan, bahwa di zaman golabalisasi dan persaingan dengan elektronik, Jambi Independent masih mampu menyajikan berita yang baik dan mendalam.
“Berita yang cukup detail dan bisa menjaga pasar, berita dengan investigasi, sebagai pembeda dengan koran dan media online,” kata dia, Senin (1/6).
Lanjutnya, sesuai dengan slogannya sebagai koran pertama, terbesar dan terpercaya di Provinsi Jambi, Harian Pagi Jambi Independent harus menyajikan informasi yang berkualitas, sesuai dengan permintaan masyarakat saat ini.
“Walaupun banyak media lainnya, namun kualitas tetap terjaga, karena yang berkualitas pasti banyak dicari orang,” tambahnya. Ucapan selamat juga datang dari Gubernur Jambi Fachrori Umar.
Kata dia, media juga berperan penting bagi pembangunan pemerintah daerah atau negara. Selain itu, masukan dan kritik maupun saran dari Jambi Independent sangat bermanfaat.
“Terus lah menjadi mitra daerah yang berkarya dan kontruktif demi kemajuan Provinsi Jambi,” kata dia. Harapannya, bertambahnya usia ini, Jambi Independent mampu mendorong dan mendukung Pemprov Jambi dalam meningkatkan pelayananan kepada masyarakat.
Sementara itu, Ketua DPRD Provinsi Jambi Edi Purwanto mengatakan agar Jambi Independent tetap menampilkan sebuah informasi yang fakta, dan tidak menyebar berita bohong yang bisa memprovokasi rakyat. “Kita berharap di tengah persaingan ini, inovasi Jambi Independent lebih ditingkatkan dan ide serta gagasan yang dapat membangun,” kata Edi.
Lanjutnya, Jambi Independent juga harus menguatkan dan mengajak masyarakat bersatu demi satu kesatuan negara. “Koran pertama di Jambi ini mampu bersaing dengan berita yang di sajikan sebagai kritik pemerintah dan negara,” tandasnya.
Wali Kota Jambi Syarif Fasha mengatakan, 25 tahun merupakan usia yang dewasa. Sudah banyak perjalanan dan sejarah yang tak terlupakan. “Pemkot Jambi sangat mengapresiasi atas kiprah dan kinerja yang telah diabdikan kepada bangsa,” kata dia.
Lanjutnya, Jambi Independent selain menyajikan sebuah informasi yang aktual kepada masyarakat. Jambi Independent juga harus menjadi pelopor kepada masyarakat yang mengedukasi. “Selamat ulang tahun, makin jaya dan tetap mempertahankan kualitas dan tetap yang terpercaya,” tambahnya.
Kapolda Jambi Irjen Pol Firman Shantyabudi mengatakan di usia yang ke 25 ini, Jambi Independent makin eksis dan berjaya serta konstrukrif memberikan informasi. “Selamat ulang tahun Jambi Independent yang terus memberikan masukan dengan berita dan informasi di masyarakat,” kata dia.
Danrem 042/Garuda Putih Kolonel Kav M Zulkifli juga mengucapkan, agar koran ini bisa terus berkarya, berjaya dan untuk meningkatkan kecerdasan bangsa dan negara, khususnya masyarakat Provinsi Jambi.
Kesan mendalam juga dirasakan oleh Hasan Basri Agus (HBA), mantan Gubernur Jambi, yang saat ini mengabdi sebagai anggota DPR RI. “Saya dibesarkan di Jambi, jadi saya paham sekali dengan Jambi Independent,” kata dia.
Menurutnya, Jambi Independent sangat berperan besar dalam mengangkat harkat dan martabat Provinsi Jambi, termasuk sumber daya masyarakatnya. “Selama ini, kerja sama dengan Jambi Independent juga berjalan sangat baik. Sebuah media yang luar biasa. Selamat ulang tahun Jambi Independent,” kata dia. (slt)
30 Mei 2020
opini musri nauli : Membaca
18 Mei 2020
opini musri nauli : Jambi dan Wabah Penyakit
16 Mei 2020
opini musri nauli : Catatan Kecil Diskusi Online
15 Mei 2020
opini musri nauli : Analisis Hukum Perpres No. 64/2020
10 Mei 2020
opini musri nauli : Diksi dan Makna
29 April 2020
opini musri nauli : Diksi dan Alam Bawah Sadar
10 April 2020
opini musri nauli : Corona - Menata Alam
09 April 2020
opini musri nauli : Gambut dari Pengetahuan Masyarakat
- Pendahuluan
07 April 2020
opini musri nauli : Corona - Penumpang Gelap Mengail di Air Keruh
Teknologi
Saya sempat kaget.. Mengapa tdk menggunakan fasilitas yg biasa dikenal.. classroom, zooming, skype.. kok pake “group WA Group ?”.
“Bang, mahasiswa sudah banyak pulang kampung.”, jawab sang pengundang..
“Oya.. baru ingat.. dengan fasilitas internet yg minim, WA adalah lebih mudah diakses..
Akupun manggut..
06 April 2020
opini musri nauli : Corona - Peluang Bebas napi ?
opini musri nauli : Makna corona - Pergeseran Konsep pemikiran
31 Maret 2020
opini musri nauli : Melawan Corona (2)
30 Maret 2020
opini musri nauli : Bangkit Melawan Corona
29 Maret 2020
opini musri nauli : Asbun Lockdown
26 Maret 2020
opini musri nauli : Catatan Kecil Corona
Ketika seseorang dinyatakan tertular virus Covid 19 (Virus Corona), maka seseorang kemudian dikategorikan sebagai Pasien dalam pengawasan (PDP). Sang pasien kemudian diminta untuk menceritakan riwayat perjalanannya. Setidaknya 14 hari yang lalu.
Persoalan mulai timbul. Apakah seseorang bisa mengenal riwayat perjalanannya 14 hari yang lalu.
Persoalan mulai muncul ketika, persoalan sepele yang diajarkan ketika waktu kecil mulai jarang diterapkan. Ya. Mengisi diari. Tradisi yang disaat remaja sering dilakukan.
Masih ingatkan ketika waktu remaja, kita mengalami masa-masa yang indah. Dengan mengisi buku diari (biasanya dibelikan waktu Ultah), setiap hari kita mengisi buku-buku diarinya.
Entah “kesal dengan guru kelas” yang pilih kasih di kelas, teman sekolah yang jahil. Bahkan buku diari juga tidak dapat dilepaskan dari kisah memori indah. Jatuh cinta.
Saking pentingnya buku diari, buku-buku diari sering kali “adanya gemok”. Lengkap dengan kuncinya.
Bahkan “orang rela” menangis berjam-jam ketika buku diarinya kemudian jatuh ke tangan orang lain. Dia tidak rela “curahan hatinya” kemudian dibaca orang lain. Baginya. Buku Diari adalah “privat”. Hanya dia dan Tuhan yang boleh tau.
Yunior
Ikutan juga, ah..
Saya meminta orang-orang yang pecinta olahraga motor untuk bergabung dengan tantangan memposting gambar sepeda motor hanya satu gambar, tidak ada deskripsi. Tujuannya adalah membanjiri FB dengan foto-foto positif sepeda motor, bukan negatif.
Nauli Yunior..
25 Maret 2020
opini musri nauli : Corona - Pengingat Untuk sang Kecil
22 Maret 2020
opini musri nauli : PANDEMIK CORONA – Bencana atau Tidak ?
12 Maret 2020
opini musri nauli : CATATAN TERCECER NGOPI DI JAMBI
02 Maret 2020
Hiburan dunia maya
Kalo yg diomonginnya ternyata tdk sesuai dengan apa yg sudah dikerjakan, anggap saja yg disampaikannya "hiburan didunia Maya"..
Abaikan photo dengan narasi.. anggap saja sebagai pemanis..
28 Februari 2020
opini musri nauli : Sertifikat
26 Februari 2020
opini musri nauli : Botak
24 Februari 2020
opini musri nauli : Surat Untuk sahabat
18 Februari 2020
Negeri Astinapura : Gumaman Sunyi di Belakang Istana
Syahdan, berkumpullah para Depati, Rio, Mangku, Temenggung, Dubalang, punggawa kerajaan Astinapura. Mereka berbicara sambil bergumam. Suara dikecilkan. Agar tidak terdengar para pembantu Istana yang menghidangkan panganan sore.
"Para Depati, Rio, Mangku, Temenggung dan Dubalang. Menurut hamba, tahta mahkota Kerajaan Astinapura akan digantikan. Raja Astinapura tidak disukai rakyat Astinapura. Sudah banyak hamba mendapatkan laporan. Demikian, tuanku", kata sang Depati memulai pembicaraan.
opini musri nauli : Marga Cermin Nan Gedang
15 Februari 2020
opini musri nauli : Status Hukum Kombatan Asing
11 Februari 2020
opini musri nauli : Marga Sungai Tenang
10 Februari 2020
opini musri nauli : Bahasa
07 Februari 2020
opini musri nauli : Alat Bantu
02 Februari 2020
opini musri nauli : Memahami Gambut Sebagai Kawasan Unik
opini musri nauli : Ingatan Kolektif Sungai Lalan
20 Januari 2020
opini musri nauli : Depati
18 Januari 2020
Negeri Astinapura : Padepokan
Syahdan.. berkumpullah para pendekar di padepokan kerajaan Astinapura..
"Daulat, tuanku.. konon kabarnya para Adipati yg mau merebutkan mahkota kerajaan Astinapura, berasal dari padepokan yg sama".. umbul-umbul padepokan berwarna kuning berkibar menyambut para Adipati, tuanku", kata sang para pendekar..
16 Januari 2020
Negeri Astinapura : Gumaman di padepokan
Syahdan, Pemimpin padepokan sedang bersenang hati. Kelemahan Adipati sang lawan telah diketahui. Tinggal jurus pamungkas sedang diuji. Untuk menjajal sang adipati.
“Daulat, tuanku. Kelemahan Adipati sudah diketahui. Tinggal mantra dan jurus disiapkan, tuanku. Hamba yakin, kemenangan akan kita raih”, kata sang murid padepokan mengabarkan kabar gembira.