Banyak orang yang sering keliru menafsirkan politik praktis. Entah pemilihan kepala Daerah maupun pemilihan Kepala Desa.
Berbagai kekeliruan semata-mata didasarkan “kurangnya” pemahaman tentang cara pandang masyarakat Melayu Jambi.
Selain istilah “tuah” yang menggambarkan “garis keturunan” sebagai cara pandang melihat kepemimpinan, dikenal juga berbagai istilah seperti “pekerjaan tangan” dan “garis tangan”.