Menurut kamus besar Bahasa Indonesia, kata Lebak adalah bagian tanah yang rendah di antara ranah atau di antara ranah dan talang. Lebak juga dapat diartikan tempat air yang tergenang dan di dalamnya terdapat lumpur yang dalam.
Istilah Lebak dikenal di masyarakat Gambut. Biasanya menunjukkan tempat air semacam kolam besar.
Selain itu juga Masyarakat hanya mengenal nama-nama tempat seperti “soak, buluran, sako, Danau, talang, lubuk, pematang, dengat, Olak.
Selain itu juga dikenal nama-nama seperti payo, payo dalam, rawa, bento, Lebak, Lebak lebung.
Di masyarakat Gambut di Sumatera Selatan juga dikenal Lebak. Bahkan gambut yang disebutkan dengan istilah Lebak terdiri dari 3.
Pertama Lebak dangkal. Kedua Lebak tengah. Ketiga. Lebak dalam. Ada juga menyebutkan dengan kata “Lebak lebung”.
Kata Lebak juga terdapat nama tempat di Kota Jambi. Yang dikenal Kelurahan Lebak Bandung. Termasuk kedalam kecamatan Jelutung, Kotamadya Jambi.
Menurut data, Kelurahan Lebak Bandung mempunyai Luas Wilayah 201.25 Ha yang terdiri dari 40 Rukun Tetangga (RT).
Nama Lebak juga dikenal nama kabupaten di Provinsi Banten. Kabupaten Lebak yang biasa dikenal Rangkasbitung.
Didalam sejarah wilayah Kabupaten Lebak termasuk kedalam Kerajaan Banten.
Kabupaten Lebak terdiri atas 28 kecamatan, yang dibagi lagi atas 340 desa dan 5 kelurahan. Pusat pemerintahan di Kecamatan Rangkasbitung, yang berada di bagian utara wilayah kabupaten. Kota ini dilintasi jalur kereta api Jakarta-Merak.
Advokat. Tinggal di Jambi